OLENAS.ID – Penggemar Harry Potter kembali kehilangan salah satu tokohnya. Aktor Michael Gambon, yang terkenal dengan perannya sebagai Albus Dumbledore di sebagian besar film Harry Potter, meninggal dunia pada usia 82 tahun setelah menderita pneumonia.
“Kami sangat sedih untuk mengumumkan meninggalnya Sir Michael Gambon,” kata pernyataan yang dikeluarkan oleh humasnya Clair Dobbs, menurut PA Media, Kamis, 28 September 2023.
“Suami dan ayah tercinta, Michael meninggal dengan tenang di rumah sakit bersama istrinya Anne dan putranya Fergus di sisinya, setelah menderita pneumonia. Michael berusia 82 tahun.”
“Kami meminta publik untuk menghormati privasi kami pada saat yang menyakitkan ini dan terima kasih atas pesan dukungan dan cinta kalian.”
Sebelum dikenal se bagai Dumbledore, Michael Gambon sudah malang melintang di dunia hiburan. Ia tampil diV, film, dan radio, dengan peran besar lainnya sebagai detektif psoriasis dalam serial hit tahun 1980-an The Singing Detective.
Selama kariernya, Michael Gambon memenangkan beberapa penghargaan Aktor Terbaik di British Academy Television Awards (BAFTAs) dan dinominasikan untuk dua penghargaan Emmy.
Namun, perannya di Harry Potter membuat Michael paling dikenang dan jadi salah satu tokoh pujaan penggemar Harry Potter.
Michael menjadi kepala sekolah dalam seri film Harry Potter, menggantikan aktor Richard Harris, yang meninggal dunia pada 2002 usai didiagnosa terkena kanker getah bening atau Limfoma Hodgkins.
Secara keseluruhan, Michael Gambon berperan sebagai Dumbledore untuk enam dari delapan film Harry Potter.
James Phelps, yang memerankan Fred Weasley dalam franchise film Harry Potter, memposting penghormatan kepada Michael Gambon di X, yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter.
“Sangat sedih mendengar tentang meninggalnya Michael Gambon. Dia, di dalam dan di luar kamera, adalah seorang legenda,” tulis Phelps.
Michael Gambon lahir di Cabra, Dublin, tetapi pindah ke London saat masih kecil. Dia dibesarkan dalam komunitas imigran Irlandia di Camden dan pekerjaan pertamanya adalah sebagai magang pembuat alat.
Dia mengembangkan kecintaan pada senjata antik, jam, dan mobil klasik yang berlangsung seumur hidup.
“Saya selalu menjadi kolektor obsesif segala hal,” katanya kepada pewawancara Guardian pada tahun 2004.
“Richard Briers mengoleksi perangko. Saya mengoleksi mobil dan senjata, yang jauh lebih mahal, dan jauh lebih sulit untuk disimpan.”
Pada 1990 ia diangkat menjadi Commander of the Order of the British Empire. Delapan tahun kemudian ia diangkat menjadi Knight Bachelor atas jasanya di bidang drama. ***
