OLENAS.ID – Aji Santoso kembali mendapatkan hasil minor bersama klub barunya Persikabo 1973. Kali ini skuat caretaker pelatih Persikabo 1973 tersebut harus takluk dari Arema FC 1-0 pada laga di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar.
Gol kemenangan Singo Edan diciptakan Dedik Setiawan di babak pertama, dan bertahan hingga akhir laga. Hasil ini menambah panjang derita Laskar Padjajaran, yang selalu kalah dalam empat laga terakhir secara beruntun.
Aji Santoso menyebut, kekalahan diakibatkan kesalahan pemain mereka sendiri, yang gagal mengantisipasi serangan Arema FC. “Pertandingan sebenarnya berjalan cukup imbang, hanya kembali lagi kami dihukum oleh kesalahan pemain kami sendiri. Ini akan menjadi evaluasi,” ungkap Aji Santoso, seperti dikutip ligaindonesiabaru.com.
Baca Juga: Prediksi Liga Pro Arab Saudi: Al Nassr Diunggulkan Lawan Al Shabab
Di sisi lain, Aji menilai anak asuhnya bermain cukup bagus, meski masih disayangkannya, kelemahan penyelesaian akhir di lini depan. Hal itu membuat serangkaian peluang yang dimiliki menjadi gagal berbuah gol.
“Pemain saya tampil cukup bagus, babak pertama aliran bola begitu dinamis. Hanya kami tidak bisa menyelesaikan peluang. Ada peluang yang seharusnya bisa dikonversi menjadi gol, tetapi tidak bisa menjadi gol,” kata eks pelatih yang berhenti melatih Persebaya Surabaya karena gagal memenuhi target poin di Liga 1 Indonesia musim ini.
Sementara itu penyerang Persikabo 1973, Yandi Sofyan, mencoba untuk melupakan kekalahan dari Arema FC. Yandi mengaku memilih menatap laga ke depan, saat akan menjamu Dewa United FC di pekan depan.
Baca Juga: Tips Wawancara KIP Kuliah 2023: Maksimalkan Kesempatan dan Kurangi Gugup
“Kamibelum bisa memberikan tiga poin. Tapi kami harus bangkit, dan menatap pertandingan berikutnya. Saya ucapkan selamat untuk Arema,” tandasnya.
Laskar Padjajaran masih belum bisa beranjak dari zona merah, setelah baru mengoleksi delapan poin dari 10 laga di Liga 1 Indonesia 2023/24. ***








