Beranda Berita Sejak Januari, Luas Lahan Terbakar di Jambi Sudah Mencapai 229 hektare

Sejak Januari, Luas Lahan Terbakar di Jambi Sudah Mencapai 229 hektare

2
0

Petugas Manggala Agni Daops Bukit Tempurung dan BPBD Tanjung Jabung Timur menyiapkan peralatan untuk Apel Siaga Bencana Kebakaran Hutan dan Lahan di lapangan Brigdalkarhut Taman Nasional Berbak Sembilang, Tanjung Jabung Timur, Jambi OLENAS.ID –  Lahan yang terbakar di wilayah Provinsi Jambi sudah mencapai lebih dari 229 hektare. Jumlah tersebut adalah akumulasi, terhitung kejadian kebakaran sejak awal Januari 2023 hingga 11 Agustus 2023.

Kepala BPBD Provinsi Jambi Bachyuni menyebut, sejak awal Januari 2023 sampai 11 Agustus 2023, kebakaran lahan sudah terjadi di delapan kabupaten yang ada di Provinsi Jambi.

Selama periode itu, kebakaran lahan yang menimbulkan dampak paling luas terjadi  di Kabupaten Batanghari, dengan luas lagan terbakar mencapai 111,14 hektare. “Sementara untuk luas lahan paling sedikit terbakar, terjadi di Kabupaten Tanjung Jabung Timur, dengan luas lahan terbakar 4,80 hektare,” ungkapnya.

Baca Juga: Adam Targetkan Bhayangkara Curi Poin Penuh di Kandang PSS

Kejadian kebakaran lahan lainnya adalah, kebakaran di wilayah Kabupaten Muaro Jambi, yang menghanguskan 7 hektare lahan. Kemudiam kebakaran di Tebo, dengan luas lahan terbakar mencapai 31,20 hektare.

Kebakaran lahan di Bungo menghanguskan 9,45 hektare lahan. Kebakaran di Sarolangun api membakar 40,02 hektare lahan, kebakaran di Merangin menghanguskan 9,80 hektare lahan, dan kebakaran di Tanjung Jabung Barat menghanguskan 16,13 hektare laha.

Bachyuni menyebut, hanya ada  tiga wilayah di Provinsi Jambi yang sejak awal 2023 tidak mengalami kebakaran hutan dan lahan. Ketiga wilayah tersebut adalah, Kota Jambi, Kota Sungai Penuh, dan Kabupaten Kerinci.

Baca Juga: Tebing Sungai Trising Longsor, Warga Desa Krinjing Terancam Krisis Air Bersih

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebut, selama periode 1 sampai 10 Agustus 2023, sudah mendeteksi keberadaan titik panas dengan indikator kebakaran hutan dan lahan di sembilan kabupaten di Provinsi Jambi.

Titik panas di Batanghari ada 19 lokasi, di Bungo ada empat lokasi, di Kerinci ada satu lokasi, di Merangin ada 24 lokasi, di  Muaro Jambi ada empat lokasi. Kemudian di Sarolangun ada 34 lokasi, di Tanjung Jabung Barat ada 34 lokasi di Tanjung Jabung Timur ada sembilan lokasi dan di Kabupaten Tebo ada 46 lokasi. ***