OLENAS.ID – Dani Alves secara resmi didakwa oleh hakim dalam kasus kekerasan seksual di Spanyol. Dalam sidang di pengadilan Barcelona, Rabu, 2 Agustus 2023, hakim menyatakan sudah menemukan bukti kesalahan mantan bek Timnas Brasil itu.
Alves sendiri membantah melakukan kekerasan seksual terhadap seorang wanita di klub malam Barcelona pada Desember 2022 lalu. Hubungan seks antara dirinya dengan wanita itu dilakukan suka sama suka dan atas kemauan bersama.
Namun, kasus itu berbuntut dengan ditangkapnya Alves pada 20 Januari 2023, dan ia ditahan di sebuah penjara di luar Barcelona tanpa jaminan.
Permintaan jaminannya telah ditolak karena dia dianggap bersiap melakukan penerbangan ke luar kota atau negeri.
Meski mantan pemain Barcelona itu menawarkan untuk menyerahkan paspornya dan memakai alat pelacak, pengadilan tetap menolak permintaannya untuk tidak ditahan.
Jika terbukti bersalah, dia bisa menghadapi hukuman penjara empat hingga 15 tahun.
Pengadilan telah mengatakan bahwa aksi menggoda, tidak boleh “dengan cara apa pun membenarkan serangan seksual pada akhirnya”
Di bawah undang-undang persetujuan seksual Spanyol yang disahkan tahun lalu, penyerangan seksual mencakup beragam kejahatan mulai dari pelecehan online dan meraba-raba hingga pemerkosaan, masing-masing dengan kemungkinan hukuman yang berbeda.
Karier Alves cemerlang di sepakbola, dengan memenangkan 42 gelar, termasuk tiga Liga Champions bersama Barcelona dan dua Copa America bersama Brasil. Alves juga bermain di Piala Dunia ketiganya tahun lalu di Qatar. ***
