Beranda Tekno Ini Alasan Twitter Rebranding Jadi X

Ini Alasan Twitter Rebranding Jadi X

2
0

Twitter rebranding jadi X. OLENAS.ID – Twitter dalam waktu dekat akan rebranding menjadi X. Hal itu menyusul keinginan dari bos Twitter, Elon Musk untuk menyaingi aplikasi asal China, WeChat.

Keinginan Elon Musk untuk memiliki “super-app” seperti WeChat itu diungkapkannya saat ia melakukan pembelian Twitter pada 2022.

Saat itu, Elon Musk melihat jika WeChat adalah aplikasi super yang menyajikan berbagai macam fitur. Aplikasi buatan Tencent ini awalnya berupa pesan teks.

Baca Juga: Satria Muda Pertamina Gagal di IBL 2023, Arki Dikania Wisnu: Ini Salah Saya

Kemudian berkembang menjadi aplikasi yang bisa melakukan pembayaran, memesan tiket penerbangan, bermain game, dan bahkan memanggil taksi online.

The Verge, Senin 24 Juli 2023 mengungkapkan jika X nantinya akan diisi sejumlah fitur yang luas.

CEO Twitter, Linda Yaccarino menyatakan dalam akun twitternya jika layanan X mencakup banyak bidang, mulai dari pesan, audio, hingga perbankan. Bahkan aplikasi ini akan didukung oleh kecerdasan buatan (AI).

“X adalah keadaan masa depan dari interaktivitas tanpa batas – berpusat pada audio, video, perpesanan, pembayaran/perbankan – menciptakan pasar global untuk ide, barang, layanan, dan peluang,” kicau Linda.

Baca Juga: Frank Wormuth Jadi Konsultan Timnas U-17 Indonesia

Twitter sendiri telah menyiapkan dengan matang terkait dengan rebranding aplikasi ini.

Linda mengungkapkan jika pihaknya telah menyiapkan semuanya dalam jangka waktu 8 tahun. Meski mendapatkan banyak kritik keras, tapi keinginan rebranding Twitter telah bulat.

“X akan melakukan itu dan lebih banyak lagi. Kami sudah mulai melihat X terbentuk selama 8 bulan terakhir melalui peluncuran fitur cepat kami,” paparnya.

Di sisi lain, rebranding Twitter ini tidak hanya mencakup logo, tapi juga domain yang akan berganti menjadi X.com.

Padahal X.com tidak akan bisa diakses oleh pengguna di Indonesia. Sebab, laman situs X.com yang dimiliki oleh Elon Musk itu diblokir oleh Kominfo karena mengandung konten berbahaya.

“Maaf, akses ke situs ini diblokir oleh Pemerintah Indonesia karena mengandung konten negatif yang melanggar Peraturan Perundangan di Indonesia,” tulis laman tersebut.***

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini