OLENAS.ID – Selebgram sekaligus pengusaha, Jovi Adhiguna disentil Netizen. Gara-garanya dirinya makan kerupuk babi di restoran bakso yang sudah memiliki sertifikasi halal.
Hal tersebut dilakukan Jovi saat berada di Bandara Ngurah Rai, Denpasar, Bali. Jovi membagikan momen tersebut dalam Instagram story yang berujung tuaian kritik dari netizen.
Jovi menceritakan bahwa awalnya ia sedang berada di bandara dan melihat ada penjual kerupuk babi. Jovi kemudian membeli dan memakan kerupuk tersebut di restoran bakso yang sudah memiliki sertifikasi halal.
Baca Juga: Ke Madura Persis Bawa 22 Pemain
Dalam video storynya, terlihat Jovi menikmati bakso dengan kerupuk yang ikut dimasukkan ke mangkuk bakso.
Mangkuk bakso yang sudah terkena kerupuk babi itulah yang menjadi perhatian netizen. Pasalnya mangkuk itu akhirnya bekas digunakan makanan non halal.
Setelah ada netizen yang membuat konten dari video storynya di Tik Tok, Jovi gerak cepat membuat pernyataan maaf yang ia sematkan di highlight Instagram. Jovi mengaku bahwa dirinya tidak berpikir panjang pada saat itu, sehingga kena sentil Netizen.
“Guys aku mau cerita dan minta maaf juga. I’ve done something super stupid kemarin dan bener bener gak kepikiran sampe ada yang bikin konten dan tag aku pagi ini di tik tok,” tulis Jovi dalam story Instagramnya @joviadhiguna.
Baca Juga: Kembangkan Proyek Dojo, Elon Musk Gelontorkan Rp15 Triliun untuk Tesla
“Aku bener-bener gak kepikiran bahwa bakso af*ng itu halal dan aku gak boleh bawa makanan non halal buat digabungin,” lanjut tulisan Jovi.
Jovipun meminta maaf kepada seluruh pihak yang mungkin dirugikan atas insiden tersebut.
“Jadi aku ingin meminta maaf dari lubuk hati yang terdalam sama pihak yang merasa dirugikan atau terganggu. Bener bener murni salah aku, aku gak mikir panjang, kurang bijaksana,” terang Jovi.
Bertanggung Jawab Bila Sertifikasi Hahal Dicabut
Jovi mengaku respon dari netizen kepada dirinya beragam, ada yang menyemangati, membantu memberikan saran hingga memberi peringatan kepada dirinya.
Salah satunya, pesan dari netizen yang memberikan peringatan pada Jovi untuk berani bertanggung jawab apabila sertifikasi halal dari restoran tersebut dicabut karena kesalahannya itu. Peringatan tersebut sukses bikin selebgram ini kepikiran.
“Banyak yang support, banyak yang baru tau juga, ada beberapa yang ngasih saran, dan yang paling bikin kepikiran adalah ini,” tulis Jovi sambil menyematkan salah satu pesan netizen.
“Kalau misal worst case sertifikasi nya si baso afung dicabut mui, harus ganti rugi sih,” tulis salah satu netizen pada Jovi.
Kendati demikian, Jovi juga sudah menghubungi pihak restoran atas kejadian yang menyulut emosi netizen tersebut. Hingga saat ini pihak restoran akan melakukan koordinasi terkait kejadian tersebut.
Jovi berjanji ia siap melakukan apapun yang akan di minta pihak restoran karena ketelodarannya.
“Jadi aku tinggal nunggu respon dari mereka, apa yang mau mereka lakuin of course aku bakal lakuin apakah mengganti platenya (piring) atau apapun of course aku akan bertanggungjawab dan jadikan pembelajaran,” ucap Jovi dalam storynya.
Lebih lanjut, Jovi mengaku tidak khawatir akan dirinya, karena ia tidak bermaksud untuk melakukannya. Namun sesama pebisnis kuliner Jovi khawatir akan nasib restoran yang jadi viral karena dirinya itu.
“Jadi begitulah im not worried about me, karena aku tahu sekali aku nggak melakukan kesalahan yang disengaja,” terang Jovi.
“Sesama bisnis owner aku tidak mau ada apa apa sama mereka (pihak restoran),” ucap owner Gildak dan Street Boba itu lebih lanjut.**








