OLENAS.ID – Puncak Peringatan Bulan Bung Karno di Jakarta. Kader PDI Perjuangan Kabupaten Sleman pun siap memerahkan Senayan dengan mengikuti dan mensukseskan Bulan Bung Karno 2023.
Rombongan tersebut berangkat menggunakan 22 bus dari Jalan Prambanan, Jumat, 23 Juni 2023.
Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sleman Koeswanto menuturkan tidak kurang 850 kader yang datang ke Jakarta untuk melakukan konsolidasi akbar melalui puncak peringatan Bulan Bung Karno.
Baca Juga: Perangkat Desa Akui Bersetubuh, Bukan Pelecehan Seksual Ke Perempuan yang Hendak Membuat KTP
Tahun ini peringatan Bulan Bung Karno mengusung tema ‘Kepalkan Tangan Persatuan untuk Indonesia Raya’.
Koeswanto menuturkan untuk ikut mensukseskan acara konsolidasi akbar ini, DIY memberangkatkan 4.000 peserta dan khusus dari Kabupaten Sleman ada 850 peserta yang terdiri dari Pengurus di tingkat kabupaten, kapanewon, kalurahan, kader dan bakal calon anggota legislatif.
Mereka menggunakan armada 22 bus, 2 armada kesehatan dan 2 armada sweeper. Sedangkan titik keberangkatan dari depan Candi Prambanan (timur gapura batas kota).
“Ada 850 peserta yang ikut mensukseskan konsolidasi akbar lewat peringatan Bulan Bung Karno di Senayan. Mereka dari tingkat kalurahan sampai bakal calon anggota legislatif,” ucap Koeswanto.
“Selain memberangkatkan peserta, kami juga mengirim 105 Satgas Cakra Buana untuk digembleng di Bumi Perkemahan Cibubur bersama 5.000 satgas utusan daerah-daerah lainnya. Mereka sudah berangkat lebih dulu,” kata dia lagi.
Koeswanto, lebih lanjut, menuturkan bila kader PDIP Sleman siap melaksanakan pesan khusus dari Ketua Umum Ibu Megawati Soekarnoputri, yaitu menjaga kedisiplinan dan kebersihan.
“Perlu kami sampaikan bahwa selama berjalannya konsolidasi akbar, PDI Perjuangan Kabupaten Sleman siap melaksanakan apa yang menjadi pesan khusus Ketua Umum Ibu Megawati Soekarnoputri,” katanya tegas.
“Kader PDI Perjuangan siap menjaga kedisiplinan. Kami juga siap untuk mempelopori dalam menjaga kebersihan selama perjalanan maupun saat acara berlangsung,” ujarnya.
“Semua rangkaian kegiatan konsolidasi akbar ini dilakukan dalam satu kesatuan rampak barisan yang berdisiplin dan terpimpin dan dilaksanakan dengan penuh kegembiraan,” kata Koeswanto.***
