Beranda Tekno Gelombang Panas di India 2015-1016 Jadi Ancaman Serius Bagi Dunia

Gelombang Panas di India 2015-1016 Jadi Ancaman Serius Bagi Dunia

1
0

Aspal meleleh di New Delhi 2016

OLENAS.ID – Gelombang panas yang melanda dunia semestinya menjadi cermin, dan kesadaran bagi semua bahwa kejadian saat ini tidak bisa diremehkan. Kita bisa belajar dari apa yang terjadi di India pada 2015-2016 lalu.

Pejalan kaki sampai harus menghentikan langkah mereka karena lelehan jalanan yang lengket. Berdasarkan laporan berbagai surat kabar lokal, ada ratusan orang yang meninggal dunia dikarenakan heatstroke.

Heatstroke adalah kondisi ketika tubuh mengalami peningkatan suhu secara drastis hingga mencapai 40° Celcius atau bahkan lebih.

Menteri Sains India saat itu menyebutnya sebagai akibat dari perubahan iklim.

“Ini bukan hanya musim panas yang tidak biasa, ini perubahan iklim,” ujarnya.

 

Dilansir dari SBS News, Selasa, 18 April 2023, cuaca di India kala itu bisa mencapai 50° Celsius. Kejadian itu menjadi catatan sejarah, bagaimana dampak buruk pemanasan global. Suhu memuncak di provinsi gurun utara Rajasthan di mana mereka mencapai 51° Celcius, tertinggi dalam sejarah yang tercatat di negara itu.

Dalam siaran radio bulan April 2016, Perdana Menteri Narendra Modi sampai berbicara tentang kekeringan yang sedang berlangsung.

Ia mendesak desa-desa untuk menghemat air, dan mempertimbangkan untuk menanam tanaman yang tidak makan banyak air.

Kejadian panas yang tidak biasa juga terjadi setahun sebelumnya, 2015, di mana gelombang panas dilaporkan merenggut nyawa lebih dari 2.000 orang di India.

India adalah salah satu negara dengan jumlah penduduk terbesar di dunia. Selain populasi, India juga menyumbang emisi yang sangat besar, hampir 6% dari emisi global.

Peristiwa pada 2015 dan 2016 silam di India itu menjadi pelajaran bagi semua orang.

Pemanasan global pada akhirnya bisa jadi ancaman serius untuk umat manusia dimanapun mereka berada.***