Beranda Soker Lisandro Martinez dan Raphael Varane Bisa Rusak Skenario Treble Man Utd

Lisandro Martinez dan Raphael Varane Bisa Rusak Skenario Treble Man Utd

1
0

Pelatih Manchester United Erik ten Hag dan Raphael Varane. OLENAS.ID – Manchester United kehilangan dua pilar, Lisandro Martinez dan Raphael Varane, di pertandingan Liga Europa melawan Sevilla yang gagal dimenangkan. Lebih dari itu, cedera duo bek tengah ini bisa merusak skenario treble Man Utd yang akan menghadapi Nottingham Forest di kompetisi Liga Premier Inggris, Minggu, 16 April 2023.

Man Utd bak sudah jatuh tertimpa tangga saat melakoni laga pertama perempat final Liga Europa. Bermain di kandang sendiri di Old Trafford, Jumat, 14 April 2023 dini hari WIB, Man Utd nyaris menang setelah unggul 2-0.

Namun apa daya, saat kemenangan sudah dalam genggaman, bek Tyrell Malacia membuat gol bunuh diri.

Baca Juga: Mau Lepas Mudik Gratis, Walikota Bandung Yana Mulyana Malah Kena OTT KPK

Seperti tak puas dengan gol koleganya, kapten Harry Maguire seolah tak mau kalah dengan melakukan hal sama. Bahkan gol bunuh diri Maguire tercipta pada injury time sehingga timnya tak punya waktu lagi untuk mencari gol ketiga.

Sevilla bersuka karena tak jadi kalah di kandang lawan. Ini tentu jadi modal bagus saat menjamu Man Utd pada leg kedua.

Sebaliknya Man Utd berduka karena gagal menang akibat ulah pemain sendiri. Lebih dari itu, Man Utd kehilangan pilar andalan Bruno Fernandes pada leg kedua karena akumulasi kartu kuning.

Absennya Fernandes Ini jadi ‘tangga’ pertama yang menimpa Man Utd setelah terjatuh karena gagal menang.

Baca Juga: Tol Solo-Yogyakarta Akan Dibuka Fungsional, Berbagai Fasilitas Disediakan

Selanjutnya, cedera duo bek tengah, Martinez dan Varane yang bikin pusing pelatih Erik Ten Hag. Cedera mereka tak ubahnya jadi ‘tangga’ berikutnya yang menimpa The Red Devils.

Bagaimana tidak, Varane mengalami cedera sehingga ditarik keluar digantikan Maguire. Akibat cederanya eks bek timnas Prancis ini absen selama beberapa pekan.

Nasib Martinez lebih buruk. Cedera kaki bek yang turut membawa Argentina memenangi Piala Dunia 2022 ini termasuk parah.

Dia pun mengakhiri kompetisi lebih cepat. Ya, Martinez absen lama dan baru bisa bermain di musim baru.

Duo Manchester United Lisandro Martinez (kiri) dan Christian Eriksen.

“Lisandro Martinez absen sampai akhir musim. Dia cedera retak pada tulang metatarsal di kaki,” demikian pernyataan resmi klub.

“Bek Argentina ini berharap segera pulih dan siap saat memulai musim baru.”

Klub menambahkan, “Partner Lisandro di pertahanan, Raphael Varane yang mengalami cedera dan digantikan setelah babak pertama pertandingan yang sama akan absen selama beberapa pekan.”

Yang jadi persoalan, mereka adalah benteng pertahanan yang tangguh. Setelah era Steve Bruce-Gary Pallister yang diteruskan Ronny Johnsen-Jaap Stam dan kemudian duo bek tengah Rio Ferdinand-Nemanja Vidic, Man Utd akhirnya punya bintang anyar.

Ya, meski Martinez dan Varane sama-sama baru tiba di Old Trafford musim ini, mereka langsung menjadi pilihan pertama Ten Hag.

Bahkan keduanya menyingkirkan Maguire, bek termahal di dunia, dan Victor Lindelof.

Berpengaruh pada Soliditas Tim

Cedera duo pilar itu sedikit banyak berpengaruh pada soliditas pertahanan tim. Bahkan absennya mereka bisa merusak skenario treble pemegang rekor juara Liga Premier Inggris ini.

Man Utd sendiri telah meraih Carabao Cup atau Piala Liga yang merupakan trofi pertama setelah puasa gelar selama enam tahun.

Selanjutnya, Man Utd memburu Piala FA dan Liga Europa untuk melengkapi trofi sekaligus mencetak treble.

Baca Juga: Pengiklan di Twitter Diklaim Telah Kembali

Sedangkan di kompetisi domestik, Marcus Rashford dkk berharap bisa masuk empat besar demi mengamankan tiket ke Liga Champions.

Hanya skenario ini bisa berantakan. Pasalnya Ten Hag terpaksa mengandalkan Maguire dan Lindelof, dua pemain yang sudah masuk daftar jual. Terutama Maguire yang berstatus kapten tim tetapi malah bakal dilepas.

Namun Ten Hag bisa menyiapkan bek kiri Luke Shaw untuk digeser ke tengah atau menarik Scott McTominay.

Pasalnya Man Utd punya stok gelandang bertahan berlimpah dengan pulihnya Christian Eriksen. Dia akan kembali berduet dengan Casemiro.

Selain itu ada Fred dan Marcelo Sabitzer yang mencetak brace saat melawan Sevilla. Ini memungkinkan McTominay berpindah ke belakang.  

Strategi menggeser Shaw sudah sering dilakukan Ten Hag yang memang lebih percaya dia ketimbang Maguire.

Saat Varane dan Martinez absen, mantan pelatih Ajax Amsterdam ini malah lebih memilih menurunkan Shaw di posisi bek tengah. Padahal ada Maguire di bench.

Namun Ten Hag menyatakan tetap yakin dengan semua bek tengah yang ada.

“Saya sangat percaya [kepada bek tengah]. Kami memang kehilangan dua bek tengah andalan dan mereka sudah membuktikan kemampuannya musim ini. Kami punya empat atau lima bek tengah yang tidak kalah bagus,” ucap Ten Hag.

Dengan skuad yang tak lagi komplet, Ten Hag bakal bekerja lebih keras saat menyelesaikan kompetisi dan memenuhi ambisi meraih treble.

Hanya saja, di Piala FA, Man Utd bersaing dengan rival satu kota, Manchester City.

Mereka sama-sama lolos ke semifinal dan berpeluang menyajikan Manchester Derby di laga final. Bila skenario itu bnar-benar terwujud, mampukah Man Utd menghentikan laju Man City yang tengah mencapai performa terbaik.

Di Liga Europa, Man Utd harus melewati Sevilla lebih dulu. Ini menjadi laga tak mudah karena klub La Liga Spanyol kerap menjadi ganjalan Man Utd.

Namun keberhasilan juara Liga Champions tiga kali ini menyingkirkan dua klub Spanyol, Barcelona dan Real Betis pada dua babak sebelumnya tentu menjadi modal bagus mereka.

Bila berhasil melewati Sevilla masih ada Juventus, AS Roma dan Bayer Leverkusen yang ditangani Xabi Alonso. 

Ten Hag menyatakan tegas tim tak terpengaruh dengan pemain yang absen. Hal itu dikatakan Ten Hag menjelang laga melawan Forest di City Ground, Minggu.

“Setiap pertandingan adalah peperangan. Kami harus fight di setiap pertandingan. Dan kami harus siap,” ujar Ten Hag.

“Kami punya skuad yang besar. Saya katakan kami punya lebih dari 11 pemain starter. Jadi yang lain harus siap bila saatnya tiba dan beri kontribusi bagi tim,” ucapnya.***