OLENAS.ID – Inggris meraih hasil memuaskan saat mengawali pertarungan di kualifikasi Euro 20224. Mereka mengalahkan Italia 1-2 di pertandingan Grup C di Stadion Diego Armando Maradona, Jumat, 24 Maret 2023 dini hari WIB. Kapten Harry Kane menyumbang satu gol yang mengantarkannya menjadi top scorer dalam sejarah timnas.
Kane mencetak gol kedua dari titik penalti yang memantapkan keunggulan Inggris di laga tandang. Sebelumnya, Declan Rice membuka kemenangan The Three Lions setelah menaklukkan kiper Gianluigi Donnarumma di menit 13.
Kemenangan itu mengakhiri rekor buruk Inggris saat bertemu Italia. Mereka selalu gagal mengalahkan Gli Azzurri, termasuk pada final Euro 2020 di Wembley. Saat itu, Inggris bermain imbang 1-1 tetapi kemudian mereka kalah dalam adu penalti.
Baca Juga: Kapolres Kulonprogo Minta Maaf Soal Patung Bunda Maria, Atas Gagal Paham Anggotanya Menulis Laporan
Ini menjadikan Inggris untuk kali pertama menaklukkan Italia sejak 1977 di sebuah pertandingan resmi. Saat itu, mereka menang 2-0 di pertandingan kualifikasi Piala Dunia 1978.
Sementara, pelatih Gareth Southgate mencatat rekor kemenangan ke-50 sejak dirinya menangani timnas Inggrs pada 2016.
Kane Cetak 54 Gol
Kane sendiri mengukuhkan sebagai pencetak gol terbanyak dalam sejarah Inggris. Sebelumnya kapten Tottenham Hotspur ini sudah melewati rekor para legenda seperti Michael Owen, Gary Lineker sampai Bobby Charlton.
Terakhir, Kane menyamai rekor gol legenda Manchester United, Wayne Rooney. Mereka sama-sama mengemas 53 gol.
Baca Juga: Heru Prasetyo, Pelaku Mutilasi Ingin Minta Maaf ke Keluarga Korban dan Keluarganya
Kane sesungguhnya berpeluang melewati rekor itu saat Inggris mendapat hadiah penalti pada laga perempat final Piala Duia 2022 melawan Prancis.
Sayangnya, eksekusi Kane gagal. Inggris juga akhirnya tersingkir setelah kalah 2-1 dari Prancis yang kemudian melangkah ke final.
Kane akhirnya menuntaskan rekor itu juga dari titik penalti di kandang Italia. Kane menorehkan 54 gol selama 81 pertandingan Inggris. Sementara, Rooney mencetak 53 gol setelah melakoni 120 pertandingan.
“Saya sangat senang bermain untuk timnas Inggris. Saat mendapat kesempatan untuk melakukannya [mencetak rekor gol] ini sungguh luar biasa. Tetapi yang terutama adalah timnas,” ucap Kane seperti dikutip Mail.
“Ini tentu sangat berarti bagi saya,” kata dia lagi. “Sangat menyenangkan bisa kembali mengenakan seragam timnas. Saya kembali mencetak gol yang penuh emosi. Saya berterima kasih kepada rekan, staf pelatih dan fans,” ujarnya.
Inggris Dominasi Italia
Di laga itu, Inggris bermain cemerlang dan menunjukkan dominasi atas tim asuhan Roberto Mancini. Rice mengawali kemenangan Inggris lewat gol saat pertandingan memasuki menit ke-13.
Selanjutnya, Kane memperbesar keunggulan Inggris dari titik penalti menyusul pelanggaran yang dilakukan Giovanni Di Lorenzo.
Dirinya menyentuh bola dengan tangan di kotak penalti. Buntutnya, wasit Srdjan Jovanovic (Serbia) langsung menunjuk titik putih yang kemudian dituntaskan dengan baik oleh Kane.
Baca Juga: Menseskab Luruskan Larangan Bukber : Masyarakat Tetap Boleh Bukber
Gol Kane tercipta di menit 44. Inggris menutup babak pertama dengan keunggulan 2-0.
Di babak kedua, Italia baru bangkit dan menguasai permainan. Hanya, tuan rumah kesulitan menembus pertahanan Inggris yang cukup kokoh di pertandingan ini.
Italia akhirnya memecah kebuntuan setelah pemain debutan Mateo Retegui mencetak gol di menit di menit 57.
Dalam posisi unggul 1-2, Inggris harus bermain dengan 10 orang selama 10 menit terakhir menyusul diusirna bek kiri Luke Shaw. Dirinya mendapat dua kartu kuning hanya dalam tempo kurang satu menit.
Bek Man Utd ini mendapat kartu kuning pertama karena dianggap mengulur waktu di menit 78. Tak lama kemudian, Shaw mendapat kartu kuning kedua yang kemudian kartu merah setelah melakukan tackling.
Meski kehilangan Shaw, Inggris mampu mempertahankan keunggulan 1-2. Mereka pun bertengger di puncak klasemen Grup C dengan poin tiga. Sama dengan Makedonia Utara yang menang 2-1 juga atas Malta.***
