Beranda Berita Peran Shane Ternyata Tak Hanya Merekam Penganiayaan, Tapi Juga Provokator yang Membuat...

Peran Shane Ternyata Tak Hanya Merekam Penganiayaan, Tapi Juga Provokator yang Membuat Mario Emosi

1
0

Shane Lukas Rotua Pangondian Lumbantoruan perekam penganiayaan David Latumahina

OLENAS.ID – Setelah Shane Lukas Rotua Pangondian Lumbantoruan (19) alias S telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus penganiayaan David Latumahina (17), beberapa fakta terungkap.

Misalnya, peran Shane yang tak hanya merekam kejadian itu, seperti diminta oleh Mario, tapi juga tindakan dia yang memprovokasi Mario untuk menghajar David. 

Dari temuan itu, kekasih Mario yakni Agnes ternyata tidak ikut merekam penganiayaan pada Senin, 20 Februari 2023 itu. 

“Tidak, saksi A tidak ikut merekam kejadian tersebut, hanya tersangka S yang melakukannya” kata Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Ade Ary Syam Indradi, Jumat, 24 Februari 2023.

Shane ternyata memancing amarah Mario usai mendengar cerita bahwa Agnes mendapatkan perlakuan tidak pantas dari David. Ia memanas-manasi Mario yang menghubunginya untuk memberikan “pelajaran” kepada David.

 

“Merespons cerita Mario, Shane kemudian menjawab seperti ini, ‘Gua kalau jadi lu, pukulin saja. Itu parah Den’,” kata Ade Ary.

Mario dan Shane bertemu David di Kompleks Grand Permata, Pesanggarahan. Di situ Shane bertanya apa yang harus dia lakukan.

 

“Entar lu videoin saja,” jawab Mario yang lalu menyerahkan telepon genggamnya ke Shane.

 

Setelah menemui korban di depan rumah teman D yang berinisial R, Mario kemudian memaksa David untuk push up sebanyak 50 kali. Karena tidak bisa akhirnya Mario minta David melakukan “sikap tobat”.

Mario bahkan meminta Shane mencontohkan sikap tersebut. Namun, David lagi-lagi tidak bisa melakukannya, yang membuat Mario naik darah, lalu menendang dan memukul area vital David.

Mario akhirnya naik darah. Mario menendang dan memukul area vital korban.

“Telah terjadi kekerasan terhadap D dengan cara menendang kepala beberapa kali. Kemudian, (Mario) menginjak kepala beberapa kali dan juga menendang perut, kemudian memukul kepala ketika korban berada pada posisi push up,” jelas Ade Ary.

Atas penganiayaan itu, penyidik telah menetapkan Mario dan Shane Lukas sebagai tersangka. ***