Beranda Berita Ledakan Petasan di Blitar Terdengar Sampai di Kabupaten Kediri, Dikira Gunung Kelud...

Ledakan Petasan di Blitar Terdengar Sampai di Kabupaten Kediri, Dikira Gunung Kelud Meletus

1
0

Ledakan akibat pembuatan mercon di Kabupaten Blitar terdengar hingga Kabupaten Kediri

OLENAS.ID – Dahsyatnya ledakan pembuatan mercon yang terjadi di Desa Karangbendo, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar terdengar sampai Kabupaten Kediri yang berjarak 20-30 kmi dari lokasi kejadian.

Ledakan itu terjadi pada Minggu, 19 Februari 2023 di rumah Darman yang mengakibatkan 4 orang meninggal dan 8 terluka. Sedangkan 25 bangunan mengalami kerusakan.

 

 

Suara keras itu didengar oleh Kepala Desa Wonorejo, Kecamatan Trisulo, Kabupaten Kediri, Mustofa. Padahal rumahnya berjarak 30 km dari tempat kejadian perkara.

Hal senada juga diungkapkan Mustofa, pria yang menjabat Kepala Desa Wonorejo, Kecamatan Trisulo, Kabupaten Kediri. Ia sempat mendengar bunyi keras.

“Waktu itu saya lagi nyuci mobil. Terdengar suara ‘deng’ gitu. Mulanya saya kira mobil nabrak tembok,” ungkapnya.

Seorang warga Dusun Kutukan, Desa Kunjang, Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri, Aris Setiawan (19) juga mendengar dentuman pada Minggu malam, suaranya kencang.

“Sampai kayak Gunung Kelud pas meletus gitu. Ada yang bilang ban meletus atau apa itu, sampai akhirnya tahu bahwa suara dentuman itu akibat ledakan petasan,” ujar Aris, Senin, 20 Februari 2023.

Sedangkan Jumali, warga Desa Karangbendo yang menjadi korban ledakan, bertutur dia dan keluarganya sedang tertidur. Tahu-tahu dikagetkan bunyi keras. Rumah Jumali sendiri berjarak 50 meter dari kediaman Darman.

 

“Saya kira Gunung Kelud meletus. Sebab, setelah terdengar ledakan keras, dari atap rumah berjatuhan material,” ungkapnya, Senin, 20 Februari 2023.

Saat keluar rumah, sudah banyak warga yang minta tolong karena atap rumahnya rontok.

 

Jumali sendiri terluka di kepalanya akibat tertimpa genteng. Namun isteri dan anaknya tidak terluka.

Sementara empat korban yang meninggal adalah Darman, Aripin, Widodo, dan Wawa.

“Aripin dan Widodo adalah anak Darman, sedangkan Wawa merupakan kerabat mereka,” beber Kepala Seksi Humas Polres Blitar Kota, AKP Ahmad Rochan. ***