Beranda Soker Zainudin Amali Menyatakan Yunus Nusi Tetap Sekjen, Bukankah Itu Kewenangan Ketua Umum...

Zainudin Amali Menyatakan Yunus Nusi Tetap Sekjen, Bukankah Itu Kewenangan Ketua Umum PSSI?

2
0

Zainudin Amali dan Yunus Nusi

OLENAS.ID – Wakil Ketua Umum (Waketum) PSSI, Zainudin Amali secara jelas mengatakan bahwa Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI tetap Yunus Nusi. Ia menyampaikan hal itu di sela-sela pertandingan timnas Indonesia U-20 menghadapi Fiji dalam turnamen mini, Jumat, 17 Februari 2023.

Amali merupakan Waketum baru bersama Ratu Tisha, sesuai hasil Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI pada 16 Februari 2023. Erick Thohir terpilih sebagai Ketua Umum PSSI yang baru menggantikan Mochamad Iriawan (Iwan Bule).

KLB juga menghasilkan 12 anggota Exco, yang separuhnya masih diduduki wajah-wajah lama periode 2019-2023.

Usai KLB, Ketua Umum dan anggota Komite Eksekutif (Exco) bersiap menyusunan kepengurusan baru. Beberapa agenda penting sudah menanti, seperti kepastian bergulirnya Liga 2 dan 3.

Pernyataan Amali tentang posisi Sekjen yang strategis jelas menimbulkan pertanyaan, karena perkara penunjukan Sekjen adalah kewenangan dari Ketua Umum. 

Hal itu diatur dalam pasal 42 ayat 2 Statuta PSSI : “Hanya Ketua Umum yang dapat mengusulkan pengangkatan dari Sekretaris Jenderal. Namun, Ketua Umum dapat juga mengusulkan kepada Komite Eksekutif untuk pemberhentian Sekretaris Jenderal.”

Kehadiran sosok Yunus Nusi terlihat saat Erick Thohir mengadakan diskusi membahas timnas U-20 yang akan menghadapi tiga turnamen mini. 

Setelah KLB, Erick Thohir melakukan diskusi dengan pengurus baru, dan salah satu yang terlihat hadir adalah sosok Yunus Nusi.

“Tanya dia [sambil menunjuk Yunus Nusi], orang saya masih manggilnya sekjen,” kata Amali kepada awak media di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jumat, 17 Februari 2023.

Yunus menjabat sekjen PSSI sejak April 2021. Ia ditunjuk ketua umum PSSI sebelumnya Mochamad Iriawan setelah Tisha memutuskan mengundurkan diri.

“Enggak, ini masih sekjen dia [Yunus]. Masih,” ucap Amali lagi.***