OLENAS.ID – Gempa dahsyat di Turki dan Suriah juga menewaskan seorang aktivis Komisi Keadilan dan Akuntabilitas Internasional (CIJA) di Suriah bersama keluarganya.
“Dengan kesedihan yang paling dalam kami mengumumkan kematian Wakil Kepala Unit Investigasi Suriah kami, Mustafa, dan keluarganya,” kata CIJA dalam sebuah pernyataan, Minggu, 12 Februari 2023.
Mustafa tewas bersama istrinya Rola, anak-anak mereka yang cantik Tala, Hanin, Mays, dan Omar dalam gempa dahsyat yang melanda Suriah Barat Laut dan Turki pada 6 Februari 2023. kata pernyataan itu.
“Mustafa berasal dari Ar Rastan, Homs dimana perjalanan investigasinya dimulai. Seorang pengacara terlatih, dia adalah penyelidik kejahatan internasional yang sangat terampil, yang mendapatkan banyak sekali bukti di dalam Suriah,” kata pernyataan itu.
Selama dua belas tahun terakhir dia telah memberikan kontribusi yang tak ternilai untuk pencarian kebenaran dan keadilan tentang kekejaman terhadap rakyat Suriah.
“Tidak terkecuali kasus (Marie) Colvin vs Republik Arab Suriah, yang membuktikan kebenaran tentang kampanye brutal penembakan dan penembakan terhadap orang-orang Homs pada tahun 2012,” tambah pernyataan itu.
Direktur CIJA untuk Manajemen dan Hubungan Eksternal, Nerma Jelacic mengatakan dia bertemu dengan Mustafa di Turki minggu lalu “untuk merencanakan masa depan baru bagi keluarganya, masa depan di mana karyanya yang luar biasa dalam penyelidikan Suriah akan diakui secara publik.”
CIJA adalah sebuah organisasi nirlaba yang didanai oleh pemerintah Barat, dan telah memperoleh lebih dari 800.000 dokumen intelijen dan keamanan Suriah.
Selama bertahun-tahun, dokumen-dokumen ini telah digunakan untuk membangun kasus terhadap pejabat senior dan mantan yang terlibat dalam beberapa pelanggaran hak asasi manusia yang paling brutal oleh rezim tersebut. ***










