OLENAS.ID – Momen buruk AC Milan. Saat melakoni laga tandang Lazio vs Milan di ajang Serie A Italia di Stadion Olimpico, Roma, Rabu, 25 Januari 2023 dini hari WIB, mereka kalah besar 4-0. Lazio pun membantu Napoli mengejar Scudetto. Lho.
Milan tak berkutik saat melakoni laga tandang. Lazio yang masih belum diperkuat striker andalan Ciro Immobile sepenuhnya mendominasi pertandingan. Mereka menampilkan sepak bola ofensif yang menarik.
Tak heran pertandingan baru berjalan empat menit, gawang Milan sudah kebobolan. Tendangan kaki kiri Sergej Milinkovic Savic yang menyambut umpan Mattia Zaccagni sukses menaklukkan kiper Ciprian Tatarusanu.
Baca Juga: DIancam Akan Buka Kasus di Bogor, Venna Melinda Persilahkan Ferry Irawan Buka Aib itu
Gol cepat itu meruntuhkan moral dan mental pemain Milan. Terbukti, Lazio sudah menambah gol di menit 37. Kali ini giliran Zaccani yang mencetak gol bagi Biancocelesti.
Lazio kian tak terbendung di babak kedua. Terutama setelah mereka mendapat hadiah penalti menyusul dijatuhkannya Pedro oleh Pierre Kalulu di kotak terlarang menit 67.
Luis Alberto sukses menuntaskan eksekusi yang mengubah skor menjadi 3-0. Kemenangan besar tuan rumah akhirnya ditutup Felipe Anderson menit 75.
Baca Juga: Bikin Haru, Indra Bekti Masih Hafal Bacaan Sholat, Istri Unggah Videonya
Hasil itu menjadikan Lazio naik ke peringkat tiga dengan poin 37. Sama dengan Inter Milan dan AS Roma. Namun Lazio memiliki selisih gol terbaik sehingga bisa masuk tiga besar.
Performa Milan Kian Menurun
Sementara, Milan yang masih bertahan di peringkat dua dengan poin 38 kian sulit mengejar Napoli.
Performa Milan memang menurun yang mengakibatkan mereka tak pernah menang selama tiga laga terakhir di kompetisi. Milan bermain imbang melawan Roma dan Lecce dengan skor sama 2-2.
Tak berhenti di situ, Olivier Giroud dkk juga tersingkir di Coppa Italia setelah kalah dari Torino. Terakhir di Supercoppa Italiana, Rossoneri dihajar rival satu kota, Inter 3-0.
Baca Juga: Nottingham Forest Vs Man Utd, Perburuan Trofi Setelah Puasa Enam Tahun
Gagal di Supercoppa, pelatih Stefano Pioli berharap tim mampu bangkit saat menghadapi Lazio dalam lanjutan kompetisi.
Apa daya, mereka malah mengalami pembantaian. Kekalahan itu mengakibatkan Milan gagal merapatkan jarak poin dengan Napoli yang bertengger di puncak klasemen.
Lazio pun seakan membantu Napoli memburu Scudetto. Dengan perolehan 50 poin, Napoli sudah unggul 12 poin dari Milan.
Penampilan Terbaik Lazio
Pelatih Maurizio Sarri menyebut penampilan Lazio sebagai yang terbaik selama dirinya menangani tim tersebut.
“Ini penampilan terbaik kami sejak saya di sini. Saya bahkan terkejut karena pemain berkorban untuk tim. Bila kami bisa membuang kebiasaan kehilangan poin saat menghadapi tim yang di atas kertas di bawah kami, tentu kami bisa melakukan lebih baik,” ujar Sarri seperti dikutip Football Italia.
“Kami bermain luar biasa dan penuh semangat. Ini sungguh aneh karena beberapa waktu lalu kami dianggap sebagai tim paling buruk di Italia. Kini, kami menunjukkan sebagai tim terbaik. Dari situ saya menilai hal paling penting adalah menjaga keseimbangan tim,” ucap eks pelatih Chelsea ini.
Baca Juga: Digelar Mulai 25 Februari, Liga Akurat Zulhas Cup 2023 Perebutkan Total Hadiah Puluhan Juta
Sementara, pelatih Stefano Pioli menuturkan bila Milan menghadapi problem serius karena tak pernah menang selama lima pertandingan di berbagai kompetisi.
“Selama dua pekan terakhir ini, kami tak bisa menunjukkan performa dan hasil yang bagus. Kami harus bermain lebih baik lagi,” kata Pioli.
Pioli mengakui bila sektor pertahanan Milan sangat rapuh. Ini yang mengakibatkan mereka kebobolan sembilan gol di tiga pertandingan. Dan, ini menjadi kekalahan terburuk sejak Desember 2019 saat Atalanta membantai Milan 5-0.***
