OLENAS.ID – Setelah gelaran IBL 2023, tim RJ Amartha Hangtuah Jakarta melakukan pembongkaran gerbong. Pembongkara banyak dilakukan khususnya dari sisi manajemen dan kepelatihan.
Kini secara berlahan, mereka mulai membangun tim baru, diawali dengan menggembalikan kursi head coach kepada Andika Supriadi Saputra, yang sempat hengkang di 2019 silam.
Di Oktober 2019, Hangtuah dikejutkan dengan coach Bedu apaan akrab Andika Supriadi Saputra, ayang berpamitan. Kala itu, situasi di Hangtuah sedang tidak bagus. Kepergian coach Bedu membuat tim menjadi kehilangan sosok pemimpin yang sudah tampil gemilang.
Baca Juga: Aji Santoso Cerai Dengan Persebaya
Coach Bedu telah berhasil membawa Hangtuah lolos ke playoffs musim 2017-18. Belakangan diketahui Coach Bedu merapat ke tim baru di IBL bernama Louvre Surabaya. Dan Kebersamaan Bedu dengan Louvre berlangsung cukup lama, sejak 2020 hingga musim reguler 2022.
Tetapi situasinya berubah, setelah di playoffs 2022, Bedu digantikan oleh Maximiliano Seigorman. Dan akhirnya pindah ke tim Malaysia D-League asal Brunei Darussalam bernama Pegasus. Hingga dalam beberapa bulan terakhir, Bedu tercatat menjadi pelatih timnas muda, yang berlatih di Surabaya.
Pada Sabtu 12 Agustus 2023 malam, akun Instagram resmi Hangtuah mengunggah foto coach Bedu, lengkap dengan caption bertuliskan “Pelatih Andika ‘Bedu’ Saputra kembali. Welcome back coach”.
Baca Juga: Prabowo Kini Didukung Empat Parpol Sebagai Capres 2024, PDIP Anggap Tidak Mengejutkan
Sementara sebelumnya, pada 3 Agustus lalu, Hangtuah berpamitan dengan AF Rinaldo, yang telah menjadi head coach selama dua musim terakhir. Akan menarik melihat perjalanan baru Coach Bedu dengan Hangtuah. Mengingat akan ada reuni antara Coach Bedu dengan beberapa pemain andalan, seperti Kelly Purwanto, dan juga Daniel Timothy Wenas.***









