Beranda Berita Dua Selebgram Asal Bandung Ditangkap, Promosikan Judi Online Selama Setahun

Dua Selebgram Asal Bandung Ditangkap, Promosikan Judi Online Selama Setahun

2
0

Dua selebgram asal Bandung ditangkap karena mempromosikan judi online

OLENAS.ID – Ikut mempromosikan judi online, dua selebgram asal Bandung, Areta Febiola dan Deni Sukirno, ditangkap oleh jajaran Satreskrim Polrestabes Bandung.

Deni melakukan promosi judi online melalui story akun Instagram @den.suu yang memiliki 69 ribu pengikut. Sedangkan situs judi yang dipromosikan lewat akun @Aston138.

Adapun Areta mempromosikan judi online lewat akun Instagram pribadi @aretaaaw. Berbeda dengan Deni, Areta yang memiliki 210 ribu pengikut mempromosikan tiga situs judi online sekaligus, yakni zaraplay, wawaslot, dan zigzagslot.

“Aretaaaw (Areta) merupakan selebgram dengan pembuat konten endorse atau YouTuber. Dia juga merupakan konten kreator yang memiliki ratusan ribu followers (Instagram),” jelas Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Budi Sartono didampingi Kasatreskrim Polrestabes Bandung, AKBP Agah Sonjaya, di Polrestabes Bandung, pada Rabu, 23 Agustus 2023.

Areta dan Deni mulanya dihubungi oleh admin situs judi online untuk ikut mempromosikan lewat DM Instagram. Percakapan itu lalu berlanjut ke WhatsApp.

Karena tergiur dengan tawaran itu, Areta dan Deni kemudian mempromosikan situs judi dengan menyisipkannya di dalam story Instagram.

Saat diklik, pengikut Instagram para pelaku akan diarahkan langsung ke situs judi online.

“Cara bermainnya, para pemain mengikuti panduan pengisian form, seperti nomor handphone, email dan rekening bank, kemudian player melakukan deposit atau lebih dikenal dengan istilah depo ke rekening bandar judi,” papar dia.

Dua pelaku, lanjut Budi, telah mempromosikan situs judi online selama satu tahun. Mereka mendapat persentase, terlepas player menang atau kalah.

Dari kegiatan promosi yang dilakukan, kedua pelaku mendapat keuntungan senilai Rp 5 juta hingga Rp 10 juta tiap bulan, atau bergantung pada jumlah orang yang meng-klik.

Kini, polisi masih melakukan pengembangan atas kasus itu terutama untuk mengetahui identitas dari admin dan bandar situs judi online yang meminta jasa promosi dari dua pelaku.

Dalam pengungkapan tersebut, polisi turut mengamankan barang bukti berupa ponsel hingga rekening tabungan. ***