 OLENAS.ID – Pelatih Graham Potter lolos dari ancaman pemecatan setelah Chelsea menang 1-0 di Liga Premier Inggris. Bek Wesley Fofana mencetak gol tunggal dalam duel Chelsea vs Leeds United di Stadion Stamford Bridge, Sabtu, 4 Maret 2023 malam WIB.
 OLENAS.ID – Pelatih Graham Potter lolos dari ancaman pemecatan setelah Chelsea menang 1-0 di Liga Premier Inggris. Bek Wesley Fofana mencetak gol tunggal dalam duel Chelsea vs Leeds United di Stadion Stamford Bridge, Sabtu, 4 Maret 2023 malam WIB.
Potter pantas waswas saat Chelsea menjau Leeds. Apakah tim bisa meraih kemenangan atau kembali gagal meraih poin penuh. Hasil imbang di kandang sendiri sudah berarti kekalahan bagi The Blues.
Klub juga sudah me-warning bila kembali gagal, maka Potter bakal diberhentikan. Hanya, Potter memang diberi kesempatan pada dua pertandingan ke depan.
Baca Juga: Satu Perguruan Tinggi di Yogyakarta Ditutup, Lakukan Beberapa Pelanggaran Berat
Laga melawan Borussia Dortmund di Liga Champions menjadi ujian berikutnya setelah menang atas Leeds.
Chelsea sendiri sudah kalah 1-0 dari Dortmund pada leg pertama babak 16 besar. Mereka butuh kemenangan minimal 2-0 untuk menyingkirkan wakil Bundesliga Jerman ini dan lolos ke babak berikutnya.
Kemenangan atas Leeds memang belum memperbaiki posisi Chelsea di klasemen sementara. Hasil itu menjadkan The Blues di peringkat 10 dengan poin 34.
Sementara, Leeds mulai waswas pula karena terpuruk di zona bawah setelah menelan tiga kekalahan dari empat laga terakhir.
Baca Juga: Kebakaran Depo Pertamina Dekat Rumah, Pedangdut Kristina: Ya Allah Lindungi Kami
Leeds menduduki peringkat 17 atau satu strip di atas zona degradasi dengan poin 22. Mereka hanya unggul satu poin dari Everton yang berada di urutan 18 atau di zona merah.
“Saya senang dengan penampilan pemain. Saya senang melihat dukungan dari suporter karena mereka adalah bagian terpenting dalam sepak bola. Pemain ingin menang dan suporter juga ingin hal yang sama,” ujar Potter saat menanggapi kemenangan Chelsea seperti dikutip Mail.
Potter menyatakan bila kembali ini menjadi tanggung jawab dia. “Bila kami gagal, ini adalah tanggung jawab saya. Tentu saya menerimanya,” ujar dia.
“Kami memang menjalani periode yang berat. Jadi manis rasanya kami bisa menang di laga kandang. Ini menaikkan moral dan kepercayaaan diri kami,” kata Potter lagi.
Chelsea Sempat Kesulitan
Di laga itu, Chelsea sesungguhnya sempat mengalami kesulitan. Tuan rumah baru bisa mencetak gol di babak kedua setelah Fofana memecah kebuntuan di menit 53.
Gol itu berawal dari sepak pojok Ben Chilwell yang disundul Wesley Fofana dan bola meluncur ke gawang Leeds.
Kemenangan itu, menurut Potter, menjadi modal penting Chelsea menghadapi Dortmund. Dirinya optimistis tim mampu memenuhi target kemenangan di Liga Champions.
“Kini, kami mempersiapkan diri menghadapi laga yang tidak kalah menarik pada Selasa [waktu setempat]. Kami akan mencoba memenangkan pertandingan itu,” ucapnya.
Bila melewati ujian berikutnya, Potter hampir dipastikan selamat dari pemecatan.***
 
            

