OLENAS.ID – Viral Husein, guru muda di SMPN 2 Pangandaran yang mundur dari PNS. Gara-garanya laporan terkait dugaan praktik pungutan liar (pungli) di Pemkab Pangandaran membuat dia mendapat tekanan dan intimidasi. Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil pun turun tangan.
Husein Ali Rafsanjani, 27, viral setelah membagikan kisahnya yang mendapat pungli oleh pemkab setempat. Niatnya melaporkan kasus dugaan pungli pada Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) agar dapat diusut malah berbalik.
Dirinya mendapat tekanan dan intimidasi agar mencabut laporan tersebut. Tak berhenti di situ, Husein diancam akan dipecat karena mencemarkan instansi.
Baca Juga: Rekrutmen Bersama BUMN 2023 Resmi Dibuka! Pastikan Kalian Tahu Hal Ini Sebelum Mendaftar
Merasa tertekan dan tidak nyaman atas hal tersebut, Husein memutuskan mengundurkan diri sebagai tenaga pendidik berstatus ASN di Pemkab Pangandaran.
Mendengar kabar tersebut Gubernur Jabar Ridwan Kamil mengundang Husein ke kantornya untuk membicarakan persoalan yang terjadi.
Gubernur mengajak bicara guna mendapatkan informasi secara baik, sembari meminta laporan dari pihak institusi pendidikan terkait di kabupaten Pangandaran.
Setelah mendengar penjelasan dan kronologi dari Husein, Pemerintah Provinsi memutuskan untuk turun tangan mendampingi kasus yang sedang terjadi. Paling tidak untuk mencari solusi terbaik sesuai dengan peraturan yang ada.
Baca Juga: Facebook Cari Cara Agar Tidak Ditinggal Anak Muda
“Kami cari solusi yang paling pas. Mudah-mudahan baik buat Pangandaran, baik juga buat kang Husein. Insyaallah ada ending yang baik,” ucap Ridwan Kamil.
Ridwan Kamil menyayangkan jika Husein harus keluar dari ASN. Menurut Ridwan Kamil, bisa menjadi ASN bukan perkara mudah. Pasalnya, dia harus menang melawan puluhan ribu orang agar bisa sampai diterima.
“Husein Ali yang guru musik lulusan UPI ini, berhasil menjadi guru berstatus PNS. Dan untuk seperti itu berat sekali kompetisinya mengalahkan belasan ribu pendaftar, sehingga disayangkan jika mundur begitu saja,” demikian tulis Ridwan Kamil dalam unggahan Instagram.
RK Perintahkan Bupati Pangandaran
Ridwan Kamil pun meminta Bupati Pangandaran untuk menindaklanjuti masalah tersebut yang merupakan kewenangannya untuk level SMP. RK, sapaanya, berharap kasus serupa tak terulang kembali.
Salah satu opsi yang diberikan oleh Ridwan Kamil pada Husein adalah opsi untuk pindah mengajar di SMA. Pasalnya SMA merupakan kewenangan dari pemerintah provinsi.
Lebih lanjut, Ridwan Kamil mengapresiasi sikap Husein untuk kejujuran dan integritas, saat dirinya masih menjadi CPNS.
“Saya mengapresiasi terhadap kejujuran dan integritas CPNS sebagai calon pelayan pubik,” tulis Ridwan Kamil.
Tak lupa Ridwan Kamil mengingatkan kepada setiap ASN di bawah kepemimpinanya di Jawa Barat agar tetap menjaga integritas dan mengedepankan masyarakat.
“Saya juga mengimbau kepada setiap ASN di Jabar tetap menjaga integritas dan mengedepankan kepada masyarakat,” ujar Ridwan Kamil.
Undangan dari Ridwan Kamil tersebut, membuat Husein merasa tenang, dirinya berterimakasih kepada Ridwan Kamil yang ia unggah dalam Story Instagram @husein_ar.
“Dengan keadaan sama-sama lelah tapi pa @ridwankamil bisa menenangkan hati saya, terimakasih pa,” tulis Husein.
Banyak netizen dan figur yang menunjukkan dukungannya kepada Husein. Begitu pula sikap yang diambil Ridwan Kamil yang mereka tulis dalam kolom komentar.
“Kalau masuknya jujur tanpa nyogok, tanpa pungli.. InsyaAllah jadi PNS yang berintegritas,” ujar Wanda Hamidah dalam akun @wanda_hamidah.
“iya kang… udah gak zaman, ada pungli-pungli… bukan soal jumlahnya aja, tp juga bertentangan dgn nurani… sehat selalu, kang,” tulis akun @ipphoright.***










